Babysitter dan nanny sama-sama merawat anak, namun ada beberapa perbedaan utama di antara keduanya. Meskipun lingkup keduanya masih berhubungan dengan pengasuhan anak tetapi ada beberapa keahlian yang membedakan keduanya.
Orang tua bekerja yang menginginkan pengawasan anak dalam lingkungan terstruktur sering kali memilih pusat penitipan anak. Mereka yang lebih memilih perawatan di rumah, baik penuh waktu atau paruh waktu, mungkin akan memilih pengasuh anak atau pengasuh anak. Tapi apa perbedaan antara pengasuh dan babysitter? Kami siap membantu Anda dengan penjelasan kami.
Apa itu Nanny?
Dipekerjakan secara paruh waktu atau penuh waktu, pengasuh anak adalah profesional penitipan yang biasanya memiliki latar belakang pendidikan dan/atau pelatihan. Pengasuh memenuhi banyak kebutuhan anak, merawat anak secara fisik, sosial, dan emosional. Beberapa pengasuh membantu mengerjakan pekerjaan rumah sementara yang lain menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan kebersihan, seperti mencuci atau merapikan kamar anak, dan pengasuh dapat tinggal di dalam atau di luar rumah.
Apa itu Babysitter?
Meskipun nanny dipekerjakan secara tetap (atau semi-reguler), babysitter cenderung menjadi pengasuh yang dibutuhkan. Artinya, mereka dipekerjakan untuk mengawasi anak-anak sepulang sekolah atau saat orang tua sedang menikmati malam. Tugas mereka juga berbeda, yaitu fokus utama babysitter adalah mengawasi anak dan menjaga mereka tetap aman.
Kelebihan dan Kekurangan Nanny
Ada banyak keuntungan memiliki pengasuh. Mereka menyediakan penitipan anak yang konsisten dan bekerja dengan jam kerja tertentu, biasanya di rumah Anda. Pengasuh anak memberikan perhatian satu per satu kepada anak Anda dan memenuhi semua kebutuhan fisik, sosial, dan emosionalnya, dan mereka umumnya lebih fleksibel dibandingkan, katakanlah, pusat penitipan anak.
Mereka juga memaparkan anak-anak Anda pada lebih sedikit kuman, yang menjadi kekhawatiran sebagian orang tua. Meski begitu, ada kekurangan dari pengasuh anak, antara lain:
1. Biaya
Nanny cenderung lebih mahal daripada pusat penitipan anak.
2. Sosialisasi
Karena anak-anak Anda diawasi di rumah, mereka akan mendapat lebih sedikit sosialisasi dibandingkan teman-teman yang berada di tempat penitipan anak.
3. Kurangnya privasi
Beberapa orang tidak menyukai gagasan memiliki orang luar di rumah mereka selama berjam-jam hampir setiap hari dalam seminggu.
4. Tidak ada opsi cadangan
Meskipun pusat penitipan anak tetap buka, baik guru anak jatuh sakit atau tidak, hal yang sama tidak berlaku bagi nanny. Jika nanny sakit atau sedang berlibur tidak ada pilihan cadangan.
Kelebihan dan Kekurangan Babysitter
Meskipun babysitter memberikan banyak manfaat, setidaknya bagi beberapa keluarga, mereka adalah pilihan yang tepat bagi keluarga lainnya. Pengasuh biasanya tersedia dalam waktu singkat.
Kadang-kadang mereka dapat dipanggil pada malam hari sebelum perawatan diperlukan atau bahkan pada siang hari. Babysitter fleksibel dan bekerja pada malam hari dan/atau akhir pekan. Biayanya juga lebih murah daripada nanny, karena mereka biasanya dipekerjakan untuk jangka waktu yang lebih singkat.
Kerugian dari mengasuh anak meliputi:
1. Penjadwalan
Jika Anda mencari penyedia penitipan anak penuh waktu, pengasuh anak atau pusat penitipan anak (kemungkinan besar) adalah pilihan yang lebih baik.
2. Pengalaman
Kebanyakan babysitter tidak berpengalaman seperti pengasuh anak (banyak di antara mereka adalah remaja atau individu yang ingin mendapatkan uang tambahan).
3. Masalah lainnya
Meskipun sebagian besar pengasuh akan menghormati rumah, batasan, dan peraturan Anda, beberapa mengabaikan hal-hal seperti batas waktu pemakaian perangkat. Orang lain akan membawa pihak ketiga ke rumah Anda. Oleh karena itu, penting untuk menyaring dan menyewa pengasuh yang Anda kenal dan percayai.
Bagaimana Anda Menemukan Pilihan yang Tepat untuk Keluarga?
Meskipun memilih nanny maupun babysitter adalah pekerjaan besar, bagaimanapun juga, orang ini akan bertanggung jawab atas anak Anda. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mempermudah proses pemilihan.
Pertama, ketahui apa yang Anda butuhkan. Tentukan berapa jam perawatan yang Anda perlukan dan kapan. Siapkan juga jadwal dan anggarannya. Ini akan membantu Anda menentukan apakah pengasuh penuh waktu atau pengasuh paruh waktu merupakan tawaran yang realistis. Kemudian, jika Anda sudah siap, mulailah proses wawancara.
Wawancara harus dilakukan di rumah, dan dengan kehadiran anak. Agar Anda dapat melihat bagaimana tanggapan calon pengasuh atau pengasuh. Masa percobaan juga sering direkomendasikan. Mintalah mereka bekerja satu atau dua shift saat Anda sedang berada di dalam rumah.
Terakhir, mintalah referensi profesional. Perusahaan saat ini atau sebelumnya atau sesama orang tua akan dapat memberi Anda gambaran bagus tentang apa yang seharusnya (dan tidak seharusnya) Anda harapkan. Anda mungkin juga ingin melakukan pemeriksaan latar belakang.
